====Wilujeng Sumping di Blog Desa Cimareme Kecamatan Ngamprah Kabupaten Bandung Barat====Info : Desa Cimareme Imah Urang Cimareme====Pelayanan Umum Keliling Setiap Jumat====

Rabu, 31 Desember 2014

Pelantikan Para Ketua RT se-RW 007 Desa Cimareme

( Cimareme, 31/12/2014 ) Kepala Desa Cimareme Kecamatan Ngamprah Kabupaten Bandung Barat Rabu, 31/12/2014 mengukuhkan para ketua RT se-RW 007 Cikandang. Pengukuhan ini dihadiri juga oleh istri para ketua RT, TOkoh Masyarakat, Tokoh Agama, Wraga RW 007 Cikandang, Aparat Pemerintah Desa dan Karang Taruna.

Dalam laporan Ketua Panitia Pemilihan RT, mengatakan "Alhamdulillah pemilihan Ketua RT se-RW 007 berjalan dengan lancar tidak ada halangan apapun bahkan sebelum dikukuhkan para Ketua RT ini sudah melaksanakan tugasnya dengan penuh tanggung jawab malahan sudah membangun Pos Ronda dan mengaktifkan kembali Siskamling di masing-masing RT. Saya acungkan jempol akan kekompakan dalam hal gotongroyong di wilayah tersebut." ujar Arman.


Pemilihan para Ketua RT ini menjadi icon atau terobosan yang luar biasa, karena dalam kurun waktu satu minggu Panitia Pemeilihan RT mampu melaksanakan Pemilihan serentak tanpa halangan apapun. Semoga dengan adanya kegiatan tersebut memacu RT dan RW yang lain untuk melaksanakan pemilihan serentak, karena menurut data di Pemerintah Desa masih banyak Ketua-ketua RT dan RW yang habis masa jabatannya.


Dalam sambutan Kepala Desa Cimareme, memberi arahan kepada para Ketua RT yang baru bahwa RT dan RW adalah Mitra Kepala Desa dan Pemerintah Desa dan juga membantu Pemerintahan Desa dalam penyelenggaraan urusan pemerintahan, serta pemberdayaan masyarakat yang harus betul-betul ditingkatkan, semangat gotong royongnya, dan swadaya masyarakat serta potensi RT tersebut harus digali, ujar Kepala Desa Cimareme H. Budi Sudrajat, S.E.

Selain itu juga RT dan RW dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi untuk pendataan penduduk dan pelayanan pemerintahan lainnya, pemeliharaan keamanan, ketertiban, dan kerukunan antar warga, pembuatan gagasan dalam pelaksanaan pembangunan dengan mengembangkan aspirasi dan swadaya murni masyarakat, serta penggerak swadaya gotong royong dan partisipasi masyarakat di wilayahnya. (Yudi Baref Abdulrachman)




Selamat bertugas.....

Senin, 15 Desember 2014

Rehabilitasi Jalan Desa Wilayah Campaka RW 003-Pajagalan RW 001





Cimareme-Berdasarkan prasarana dan sarana transportasi baik diperkotaan maupun diperdesaan merupakan salah satu infrastuktur yang sangat penting, yang senan tiasa akan mendukung lancarnya transportasi / arus orang, barang dan jasa sehingga dapat membantu meningkatkan aktivitas masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan.

Aktivitas transpotasi masyarakat senantiasa akan berjalan lancar apabila ditunjang dengan kondisi jalan yang memadai baik jalan poros desa maupun jalan lingkungan / gang, namun kondisi jalan saat ini terutama diprdesaan kondisinya rusak berat hal ini sangat membutuhkan bantuan dan perhatian semua pihak pemerintah, sehingga penanganan Sarana dan Prasarana Transportasi diperdesaan dapat di wujudkan setahap demi setahap yang pada akhirnya mengarah kepada sasaran dan tujuan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Kebutuhan prasarana dan sarana transportasi merupakan kebutuhan masyarakat yang sangat mendesak karena dengan kondisi jalan yang kurang baik, akan berdampak pada ketertinggalan Kemajuan masyarakat khususnya dalam hal peningkatan perekonomian dan kesehatan lingkungan yang pada akhirya untuk mensejahterakan masyarakat diberbagai aspek kehidupan.

Alhamdulillah pada tahun 2014 ini Desa Cimareme mendapatkan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Bandung Barat melalui Musrenbangdesa dan P2KD untuk Jalan Campaka RW 003 dan Jalan Pajagalan RW 001 dengan volume jalan kurang lebih 800 m dan 600 m. 

“Keberhasialan suatu program sangat ditentukan oleh itikad baik semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat, hal ini dikarenakan bahwa  pembangunann merupakan tanggung jawab bersama, dan hasil pembangunan tersebut akan bermanfaat pula bagi pemerintah dan masyarakat, demikian pula dalam perbaikan prasarana dan sarana transportasi akan dapat dilaksanakan apabila adanya perhatian terutama dari pemerintah, alhamdulillah masyarakat atau warga sekitar melalui swadayanya cukup membantu dalam kegiatan perbaikan jalan desa ini. Dan kelancaran perekonomian serta pendidikan menjadi lancar guna meningkatkan kesejahteraan taraf hidup masyarakat sekitar”, ujar Kepala Desa Cimareme H. Budi Sudrajat. (Yudi Baref Abdulrachman-Red)

Minggu, 14 Desember 2014

Posyandu PITALOKA Desa Cimareme Incar Juara I Tingkat Kabupaten

Cimareme-Guna mengukur kinerja  pelayanan posyandu kepada masyarakat, Kabupaten Bandung Barat menggelar Lomba Posyandu Tingkat Kabupaten Bandung Barat (11/12/2014) Penilaian Lomba Posyandu meliputi kelengkapan administrasi maupun kegiatan Posyandu. Tahun ini Posyandu PITALOKA Desa Cimareme yang mewakili Kecamatan Ngamprah karena Posyandu tersebut sudah mencapai tingkat/strata Mandiri.

Sasaran penilaian ini adalah hasil kegiatan dan administrasi yang dibagi berbagai indikator penilaian dewan juri. Untuk melakukan penilaian, Tim Penilai Lomba Posyandu Tingkat Kabupaten turun langsung ke Pokja Posyandu Desa Cimareme yang di Ketuai oleh Sekretaris Desa Cuncun Cupriadi dan Posyandu Pitaloka Desa Cimareme. Kedatangan Tim Penilai tersebut disambut oleh Camat Ngamprah H. Endang Rachmat, SH, Kepala Desa Cimareme H. Budi Sudrajat, S.E dan Ketua TP PKK Kecamatan Ngamprah ibu Hj. Endang Rahmat dan TP PKK Desa Cimareme Hj. Nani Ernayani, S.E.

Dalam sambutannya Camat Ngamprah mengucapkan selamat datang kepada Tim Penilai Lomba Posyandu, semoga Posyandu Pitaloka dalam mengikuti Lomba Posyandu mendapat Juara I Lomba Posyandu Tingkat Kabupaten Bandung Barat ujarnya.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala UPT se-Kecamatan Ngamprah, Ketua APDESI, Kepala KUA Ngamprah, Pokjanal Posyandu Kecamatan Ngamprah, TP PKK Ngamprah dan Perwakilan RT/RW serta Tokoh Masyarakat. Tim penilai yang terdiri dari BP3AKB, BPMPD, Dinkes, P2TP2, Disdik dan Dinas Sosial, dalam sambutannya Ketua Tim Penilai mengatakan tujuan diadakan Lomba Posyandu agar memacu peran serta Kader Posyandu untuk aktif di kegiatan Posyandu. Beliau juga mendapat amanat dari Bupati Bandung Barat secara tertulis, "Bahwa Bupati berharap Posyandu Mandiri tetap dipertahankan dan strata lain harap di bina agar menjadi Mandiri. Posyandu lahir dari masyarakat untuk masyarakat, hasil akhir perkembangan Posyandu dapat menjadi tujuan yang lebih baik".
 
"Mudah-mudahan Posyandu Pitaloka Desa Cimareme menjadi Juara I Lomba Posyandu Tingkat Kabupaten Bandung Barat, dan dapat mewakili ke tingkat Provinsi atau Nasional", ujar Kepala Desa Cimareme H. Budi Sudrajat, S.E.  (Yudi baref Abdulrachman-red)

Sabtu, 29 November 2014

Kunjungan Kerja Kepala Desa se-Kecamatan Kuaro Kab. Paser Kalimantan Timur



Desa Cimareme Kecamatan Ngamprah Kabupaten Bandung Barat, Kamis 27 Nopember 2014 kedatangan tamu dari Kecamatan Kuaro Kabupaten Paser Kalimantan Timur dengan acara orientasi lapangan  Kepala Desa se-Kecamatan Paser, serta tema dari acara tersebut adalah "Membangun Desa Menuju Kemandirian Masyarakat". Adapun peserta kunjungan kerja tersebut Kepala BPMPD Kab. Paser, Camat Kuaro beserta Staf dan Kepala Desa, Sekdes dan Ibu-ibu PKK  dilingkungan Kecamatan Kuaro Kabupaten Paser Kalimantan Timur.

Kunjungan kerja ini juga di hadiri oleh Kepala BPMPD Kabupaten Bandung Barat Drs. H. Kusnindar, Camat Ngamprah H. Endang Rachmat, S.H., M.Si. beserta jajarannya dan Kepala Desa Cimareme H. Budi Sudrajat beserta jajarannya serta tim dari LESTARI (Lembaga Studi Aparatur Republik Indonesia). Moto Kabupaten Paser tidak jauh beda dengan Kabupaten Bandung Barat, "Hari ini harus lebih baik dari hari esok".

Alhamdulillah respon dari peserta Kunjungan Kerja tersebut disambut dengan baik, apalagi paparan mengenai Kecamatan Ngamprah oleh Camat Ngamprah H. Endang Rcahmat, S.H., Msi. tentang produk unggulan PATEN dan  Kepala Desa Cimareme  H. Budi Sudrajat memaparkan produk unggulan dari Pelayanan Masyarakat 24 jam serta prestasi-prestasi yang diraih oleh Desa Cimareme. Menurut mereka Desa Cimareme memang pantas untuk mendapatkan prestasi-prestasi tersebut.


Selasa, 25 November 2014

Pawai Ta'aruf pada Kegiatan STQ ke IV Tingkat Kabupaten Bandung Barat Tahun 2014



Ribuan peserta baik kafilah maupun penggembira dari enam belas kecamatan mengikuti Pawai Taaruf STQ Tingkat Kabupaten Bandung Barat Tahun 2014 yang dipusatkan di Kecamatan Cihampelas, Minggu (23/11/2014). Masing-masing kafilah menampilkan berbagai bentuk kreasi yang inovatif dan kreatif, sehingga terlihat lebih indah dan semarak.

Pawai Taaruf dilepas dari Sasak Bubur menuju Kantor Kecamatan Cihampelas, melintasi Panggung yang di tempati Bupati Bandung Barat. Pawai yang diikuti ribuan peserta tersebut tidak hanya diramaikan kafilah STQ dari enambelas kecamatan, tapi juga dari berbagai pengajian, grup kompang, rebana, marching band dan kelompok penggembira lainnya. Alhamdulillah, tim dari Kecamatan Ngamprah yang diwakili oleh Desa Cimareme serta ketua rombongan yang diketuai oleh
Kepala Desa Cimareme H. Budi Sudrajat mendapat sambutan meriah dari masyarakat Kecamatan Cihampelas. Ini membuktikan bahwa ada sinergi antara Pemerintah Desa Cimareme dan Kecamatan Ngamprah.

Ribuan masyarakat Kecamatan Cihampelas dan sekitarnya juga tumpah ruah di sepanjang jalan yang dilalui pesera pawai, ingin menyaksikan kemeriahan Pawai Taaruf.

Bupati Bandung Barat dalam sambutannya mengatakan, Pawai Taaruf merupakan wujud ataupun ekspresi suka cita dalam melaksanakan penyelenggaraan STQ. Pawai Taaruf juga diharapkan dapat dijadikan momentum untuk mempererat Ukhuwah Islamiah antara pemerintah dan masyarakat, dan antara sesama masyarakat.

''Prosesi Pawai Taaruf melambangkan kebersamaan dan kekompakan mengusung dan melaksanakan kebaikan yang dapat membawa kemaslahatan umat, termasuk dalam usaha dakwah dan syiar Islam,'' ujar Bupati.

Pelaksanaan Pawai Taaruf juga tambah Bupati, bagian dari melestarikan seni budaya Islami dan meningkatkan ukhuwah Islamiyah, dalam rangka membangun Kabupaten Bandung Barat yang lebih CERMAT.


Perwakilan Kecamatan Ngamprah untuk perlombaan STQ ke IV Tingkat Kabupaten Bandung  Barat diwakili oleh Desa Cimareme, Tanimulya dan Bojongkoneng. (Yudi Baref Abdulrachman.Red)

Jumat, 07 November 2014

Praktik Keperawatan Komunitas II D3 STIKES Jenderal A Yani Cimahi



Keperawatan Komunitas adalah pelayanan keperawatan profesional yang ditujukan pada masyarakat dengan penekanan kelompok risiko tinggi dalam upaya pencapaian derajat kesehatan yang optimal melalui peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit, pemeliharaan rehabilitasi dengan menjamin keterjangkauan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan dan melibatkan klien sebagi mitra dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pelayanan keperawatan (CHN, 1977). Di Indonesia dikenal dengan sebutan perawatan kesehatan masyarakat (PERKESMAS) yang dimulai sejak permulaan konsep Puskesmas diperkenalkan sebagai institusi pelayanan kesehatan profesional terdepan yang memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat secara komprehensif.
Asuhan keperawatan komunitas dilakukan dengan pendekatan proses keperawatan. Penerapan dari proses keperawatan bervariasi pada setiap situasi, tetapi prosesnya memiliki kesamaan. Elemennya menggunakan metode pendekatan proses keperawatan. Proses keperawatan adalah suatu kerangka operasional dalam pelaksanaan askep yang berupa rangkaian kegiatan secara sistematis sehingga masyarakat mampu secara mandiri dalam menghadapi masalah kesehatannya. Adanya kesungguhan, kesesuaian, bersiklus, berfokus pada klien, interaktif dan berorientasi pada komunitas, adalah elemen-elemen penting dalam asuhan keperawatan komunitas.

Dalam melaksanakan keperawatan kesehatan masyarakat, seorang perawat kesehatan komunitas harus mampu memberi perhatian terhadap elemen-elemen tersebut akan tampak pada rangkaian kegiatan dalam proses keperawatan yang berjalan berkesinambungan secara dinamis dalam suatu siklus melalui tahap pengkajian, analisa data, diagnosa keperawatan, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi.
Alhamdulillah, di Desa Cimareme Kecamatan Ngamprah Kabupaten Bandung Barat saat ini sedang berlangsung Praktik Keperawatan Komunitas II Program Studi Keperawatan D3 STIKES Jenderal A. Yani Cimahi dengan jumlah mahasiswa 73 orang di bagi 2 gelombang, gelombang I mulai tanggal 13 Oktober s.d 10 November 2014 dan gelombang II mulai 20 November 2014 s.d 27 Januari 2015 dengan koordinator Ibu Meivi Sesanelvira, S.Kep., Ners. Mudah-mudahan kegiatan ini, masyarakat mendapatkan pelayanan yang optimal dan mengetahui tentang  kesehatan.

Melalui kegiatan-kegiatan Praktik Komunitas ini, mahasiswa sebagai calon perawat profesional diharapkan mempunyai pengalaman belajar di masyarakat, khususnya dalam menanggulangi masalah kesehatan yang dihadapi masyarakat dan di lain pihak masyarakat juga di harapkan dapat mengambil manfaat dari kegiatan ini dengan belajar mengembangkan pola hidup sehat dan mengoptimalkan fungsi keluarga. (Yudi Baref Abdulrachman.Red)